Pemberdayaan Kelompok Usaha Andong di Bantul, DIY

Agnes Ratih Ari Indriyani, Kadarso Kadarso, Yavida Nurim

Abstract


ABSTRAK

Sasaran program IbM ini adalah masyarakat yang produktif secara ekonomi sebagai solusi untuk mengatasi kemiskinan. Inti tujuan program adalah pemberdayaan ekonomi kelompok usaha andong di Bantul DIY (kelompok Alun-alun A) melalui peningkatan kinerja aspek produksi, pemasaran, sumber daya manusia dan aspek ekonomi secara umum. Mitra program ini merupakan kelompok yaitu kelompok usaha andong di Bantul, DIY. Metode yang digunakan meliputi berbagai pelatihan, pendampingan, pembenahan faktor/sarana produksi dan penyediaan fasilitas pemberdayaan ekonomi kelompok. Program yang kami laksanakan adalah: 1) Pengadaan sumber dana bergulir dalam kelompok; 2) Pelatihan pengelolaan ekonomi keuangan kelompok .3) Limbah kotoran kuda diolah menjadi kompos/pupuk organik sehingga memiliki nilai guna yang lebih tinggi dan mengurangi pencemaran lingkungan; 4) Pengadaan peralatan yang mendukung kebersihan lingkungan; 5) Membuat wadah penampung kotoran kuda yang lebih tertutup dengan penempatan wadah yang tidak mengganggu kenyamanan penumpang ; 6) Memperbaiki tampilan andong dari aspek andong dan kusirnya ; 7) Pembuatan blog serta brosur yang didistribusikan di beberapa biro perjalanan serta hotel-hotel dan restoran; 8) Pelatihan bahasa Inggris prakti serta pemnbuatan panduan percakapan bahasa Inggris; 9)Pelatihan budaya Jawa. Hasil dari keseluruhan program adalah terjadinya peningkatan pemberdayaan ekonomi kelompok usaha andong, sehingga keberadaan kelompok ini mampu menjadi solusi bagi sebagaian permasalahan anggota kelompok.

Kata kunci: kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, kelompok usaha, Andong.

ABSTRACT

The target of this program is the economycally productive society as the solution to ward off poverty. The abstract goal of the program is economy empowering of a group of economical effort in Bantul,Yogyakarta province , Alun-Alun A grup of Andong, through the improvement of production aspect perform, marketing, human resources and general economies aspect. The partner of this program is a group of economical effort of andong coachment in Bantul, Yogyakarta. This program used some programs, such as many trainings, encourage, straightening up production factors and providing the facilities of economical empowering of the group. The programs being emplemented are: 1) provisioning rolling on fund in the group; 2) the training of the group economies management; 3) manufacturing the horse manure; 4) provisioning the tools to support the enviroment cleanless; 5) making the equipment to place the horse manure to support the feeling of comfortable: 6) fixing the performance of andong and the coachmen; 7) making the blog and brochures; 8) practice ord English training and making simple conversation book f or the andong coachmen; 9) Javanese training. The result of all program is the increasing of economic empowering in the group andong economical effort, so the existance of this group is able to become the solution of the members of the groups problems.

Keywords : poverty, economical empowering, group of economical effort, Andong.

Full Text:

PDF

References


Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Formal dan Informal (2012). Manajemen Usaha Kecil. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Gunawan Sumodiningrat.(1999). Pemberdayaan Masyarakat dan Jaring Pengaman Sosial, Jakarta: Gramedia

Muchdie dkk. (ed.) (2001). Tiga Pilar Pengembangan Wilayah: Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia dan Teknologi . Jakarta : BPPT

Santoso, HB., (2000). Pupuk Kompos, Yogyakarta: Kanisius

Stewart, Aileen. (2008). Empowering People. Yogyakarta: Kanisius

Sutejo, MM. (1995). Pupuk dan Cara Pemupukan. Jakarta : Rineksa Cipta




DOI: https://doi.org/10.21460/sendimas2016.2016.01.11

Copyright (C) 2016 - Prosiding Sendimas - UKDW