KAJI TINDAK PARTISIPATIF PERBAIKAN STATUS KESEHATAN TOKOH MASYARAKAT TERKAIT PARAMETER-PARAMETER KESEHATAN METABOLIK DI DESA BATUR, KECAMATAN GETASAN, KABUPATEN SEMARANG

Dhanang Puspita, Widoyoko Widoyoko, Arwyn Weynand Nusawakan, Rambu Lawu Nedi Kristanti Retno Triandhi, Ferry Ferdy Karwur

Abstract


ABSTRAK

Sindrom metabolik adalah salah satu jenis penyakit yang ditandai paling sedikit tiga di antara lima kriteria dalam The National Cholesterol Education Program Adult Treatment Panel III, yaitu obesitas abdominal (kegemukan dengan lingkaran perut yang melebihi 80 cm pada wanita dan 90 cm pada laki-laki), kenaikan kadar trigliserida, penurunan High Density Lipoprotein, kenaikan kadar gula darah puasa hingga 110 126 mg/ml (akibat peningkatan resistensi insulin) dan kenaikan tekanan darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan kaji-tindak partisipatif terkait gambaran kesehatan kardiometabolik dan upaya peningkatan kesehatan para tokoh masyarakat di Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.Metode yang digunakan adalah kaji-tindak partisipatif (participatory actionresearch).Populasi dalam penelitian ini adalah 14 perwakilan tokoh masyarakat dari berbagai dusun dalam lingkup Desa Batur.Dalam pendekatan ini, peneliti bersama-sama tokoh-tokoh masyarakat di Desa Batur Kecamatan Getasanberpartisipasi dalam siklus kaji tindak, yakni rencana-aksi-refleksi untuk peningkatan status kesehatan serta pencegahan terhadap pola makan yang buruk sebagai akibat terjadinya penyakit sindrom metabolik.Bentuk partisipasi yang ditunjukan tokoh masyarakat sangat baik, aktifmaupun beberapayang pasifdalam kesadaran untuk melakukan perbaikan status kesehatan dalam menekan atau mencegah terjadinya kolesterol tinggi, asam urat tinggi, gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi.

Kata Kunci :sindrom metabolic, gula-darah-puasa, kenaikan-kadar-trigliserida, high density lipoprotein, tekanan-darah.

ABSTRACT
Cardio-metabolic Health Statue Improvement of Community Leaders. A Participation Action Research in Batur Village, Getasan Sub District, Semarang Regency.

The National Cholesterol Education Program Adult Treatment Panel III define cardiometabolic syndrome as co-occurrence of at lease three out of five symptom appear that are abdomen obesity (obesity with number of Waist Circumference more than 80 cm for women and 90 cm for Men ,increase of triglyceride level, decrease of high-density lipoprotein level and fasting blood sugar over 110-126 mg/dl (due to insulin resistance)and hypertension. The aim of this community service is to know about cardiometabolic health statue and the effort of community leader in Batur village to improve their health statue. This is part of participation action research that involve 14 community leaders. Researcher and community leader are participate in the plan-do-reflect cycle to improve their health statue with preventing inappropriate diet that will effect in cardimetabolic syndrome. Majority of the participants are active while some are passive especially about their awareness to improve their health statue and decrease risk factor like high cholesterol, high uric acid, high blood sugar, and hypertension.

Keywords: Cardiometabolic syndrome, fasting blood sugar, triglyceride, high density lipoprotein, blood pressure.

Full Text:

PDF

References


Effendi, Y. H. (2008).Menu Sehari-hari ntuk Sebulan Golongan Darah O. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hartono, A. 2006.Terapi Gizi dan Diet Rumah Sakit, Edisi 2. Jakarta: EGC.

Notoamodjo, S. (2007).Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoamodjo, S. (2010).Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Susianto, dkk.(2008). Diet Enak Ala Vegetarian cetakan 3. Jakarta: Penebar Plus.




DOI: https://doi.org/10.21460/sendimas2016.2016.01.58

Copyright (C) 2016 - Prosiding Sendimas - UKDW