Detail Cantuman Kembali

XML

Konflik & Perdamaian


Plato, berabad-abad yang lalu mengatakan bila kepribadian manusia tak ubahnya seorang penunggang dua kuda yang masing-masing memiliki keinginan pada arah yang berlawanan, seperti dalam kehidupan manusia kita melihat konflik dan secara bersamaan melihat perdamaian. Manusia dalam dirinya ada kecenderungan untuk berkonflik juga berdamai, manusia memiliki potensi untuk melakukan keduanya. Keinginan paling akhir dalam diri manusia untuk memasuki konflik terendah dan keinginan besar untuk berdamai yang tinggi. Perdamaian sejati bukan hanya konflik yang terendah, melainkan adanya keadilan dan persaudaraan.
Thomas Santoso; ilustrasi sampul, Thinkstock
Thomas Santoso - Personal Name
Cetakan I
303.69 THO k
978-602-5758-66-9
303.69
Text
Indonesia
Pustaka Saga
2019
Surabaya
iv, 148 halaman ; 21 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...